
Piring Lidi Di Balikpapan Di awalnya, orang insan pada era dahulu menelan di atas daun lebih-lebih bukan memakai alas. Lalu di abad ke arah 15, insan insan eropa menggunakan kayu yang dilubangi sebagai menaruh santapan. Sebelumnya dia-dia menggunakan roti yang dilubangi, akan tetapi kue yg dilubangi tiada mampu menahan kuah pangan dg cukup lama. Serta akhirnya menelan di atas kayu yang tengahnya dibikin lubang melengkung berkembang satu buah kebiasan serta dianggap lebih baik. Beriringan kemajuan jaman, piring kayu digantikan dg piring seng, keramik dan melamin. Waktu ini telah lanjut kami mengamati para penjual menelan yang memakai rajutan piring lidi semacam ditempat nasi uduk hanya sekedar rajutan piringnya dibuat dari lidi kelapa, waktu kenduri penduduk serta sudah banyak menggunakan rajutan piring lidi. Apabila sudah bisa dibuat rajutan piring dari lidi sawit selain dapat dimanfaatkan sebagai sendiri bisa serta guna dijual memberikan tambahan penghasilan. Serta apasalahnya kami budayakan dg memakai lidi sawit.












0 komentar:
Posting Komentar